Polres Boltim-Polsek Modayag Gelar Jumat Curhat dengan Masyarakat Desa Candi Rejo

177

ZONA BOLTIM – Polres Boltim dan Polsek Modayag melaksanakan silaturahmi sekaligus program Jumat Curhat Polri bersama masyarakat di Desa Candi Rejo, Kecamatan Modayag, Jumat (3/3/2023).

Kegiatan silaturahmi Moyodungku Takin Polisi yang dilaksanakan di Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Candi Rejo ini, dihadiri Kabag SDM Kompol Sainuddin, Kasat Samapta AKP Sujianto, Kasat Reskrim AKP Yus Tompoh SH, Kasat Narkoba AKP Ahmad Bastari, Kasie Propam IPTU Pauldi Sihotang, Kasie Humas IPTU Albert Korengkeng, Kasie Was, Kapolsek Modayag Iptu Irfandi Mokodongan dan Personil, Penjabat Sangadi, perangkat desa, BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat.

Mewakili Kapolres Boltim, Kabag SDM Kompol Sainuddin, menyampaikan permohonan maaf Kapolres yang belum berkesempatan hadir bersilahrurahmi langsung dengan warga masyarakat desa Candi Rejo karena ada tugas lain yang tidak bisa di tinggalkan.

Dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah desa Candi Rejo yang sudah memfasilitasi tempat serta masyarakat yang hadir untuk mengikuti giat Moyodungku Takin Polisi yang dirangkaikan dengan Jumat Curhat.

“Maksud dan tujuan dilakukannya program Moyodungku Takin Polisi dan Jumat Curhat ini yaitu sebagai tindak lanjut dari instruksi Presiden dan arahan pimpinan Polri dengan tujuan untuk Silahturahmi dengan masyarakat sekaligus menyerap dan mendengarkan langsung aspirasi, kritikan, saran, masukan dan permasalahan yang dialami masyarakat maupun usulan – usulan terkait dengan Kinerja Polres Boltim dan Polsek Modayag,” ujar Kompol Sainuddin.

Ia berharap, kepada masyarakat yang hadir agar dapat menyampaikan aspirasi, kritikan maupun permasalahan yang terjadi di lingkungan dan memberikan saran pendapat terkait dengan kinerja pelayanan Polres Boltim serta memberikan ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan informasi, masukan, usulan, saran maupun kritikan.

Pada kesempatan ini, Kabag SDM memaparkan program kerja Polres Boltim, diantaranya penerimaan anggota Polri, terobosan Bagian SDM yang membuka pelatihan Bimbel dan lain – lain secara gratis, sehingga para calon anggota Polri dari Polres Boltim siap menghadapi tes.

Sementara, Kasat Reskrim AKP Yus Tompoh SH, menyampaikan beberapa hal terkait situasi Kamtibmas dan tren kasus yang saat ini terjadi di wilayah hukum Polres Boltim, mulai dari Kasus pencabulan, informasi hoax, modus penipuan, pencurian hewan ternak dan pencurian barang elektronik.

“Terkait kasus pencabulan, kami mengimbau kepada orang tua agar tetap mengawasi anak-anak terutama anak perempuan,” ujar Kasat Reskrim.

Lanjutnya, terkait penggunaan media sosial Facebook masyarakat diminta untuk lebih objektif terutama jangan mudah termakan dengan pemberitaan hoax.

“Diharapkan kepada masyarakat agar lebih teliti dan kroscek kebenarannya sebelum di share sehingga nanti tidak berdampak pada hukum. Begitu juga dengan penipuan online melalui media sosial, diimbau juga bagi masyarakat untuk tidak terpengaruh dengan berbagai modus penipuan dengan tidak memberikan identitas diri atau rekening bank,” tuturnya.

Dirinya juga menghimbau kepada masyarakat terkait adanya beberapa kasus pencurian hewan ternak dan barang elektronik dibeberapa desa, agar masyarakat menjadi polisi diri sendiri di desanya masing – masing dengan menerapkan jaga atau ronda malam, maupun turut membantu menjaga keamanan dilingkungan masing-masing.

Kasie Propam IPTU Pauldi Sihotang SH, dalam kesempatannya menyampaikan terkait tugas dan wewenang Sie Propam sebagai pengawasan internal anggota Polri. Ia meminta kepada masyarakat agar tidak segan-segan melapor semua tindakan anggota Polri yang meresahkan maupun merugikan masyarakat.

“Setiap tindakan anggota Polri yang melanggar aturan atau ketentuan yang berlaku maka Sie Propam akan tetap tindak lanjuti. Dan kepada masyarakat yang melaporkan tindakan anggota Polri, pihak Sie Propam jamin keamanannya,” tandasnya.

Sementara itu Penjabat Sangadi Candi Rejo, Sukri S.Pd menyampaikan terima kasih kepada PJU Polres Boltim atas kunjungan silahturahmi dan mendengarkan langsung kelurahan serta saran dari masyarakat.

Ia berharap agar kegiatan Moyodungku Takin Polisi dan Jumat Curhat tetap dilaksanakan, sehingga warga masyarakat merasa lebih dekat dengan anggota Polri serta bisa langsung menyampaikan setiap permasalahan yang terjadi di dalam desa

“Diharapkan kepada warga masyarakat agar dapat menginformasikan dan melaporkan semua permasalahan yang ada dilingkungannya, baik melalui Bhabinkamtibmas maupun call center yang sudah ada serta kepada pemerintah desa,” ucap Sukri. (guf)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here