ZONA KOTAMOBAGU – Dua tahun memimpin Kota Kotamobagu, Wali Kota Tatong Bara dan Wakil Wali Kota Nayodo Koerniawan (TBNK) terus membawa perubahan mulai dari segi pemerintahan, pembangunan serta peningkatan ekonomi masyarakat.
Namun di tahun kedua kepemimpinan, pemerintahan TBNK dijemput oleh bencana non alam yakni Corona Virus Desease (Covid-19) yang membuat seluruh rencana kegiatan pembangunan harus mengalami pergeseran anggaran dan dialihkan dalam penanganan Covid-19.
“Tentu di dua tahun ini, ada tantangan yang menarik di kepemerintahan ini, ketika kita dijemput Covid-19. Relokasi, realokasi, refocusing anggaran sampai kepada capaian-capaian kita pada visi misi juga harus disesuaikan kembali. Ini tantangan yang pertama, oleh sebab itu dengan kondisi seperti ini mudah-mudahan apa yang sudah kita rencanakan insya Allah tidak mengalami degradasi atau pembiasan pencapaian. Kita tahu bersama bahwa apa yang sudah kita rencanakan tentu ada pergeseran sedikit karena kondisi saat ini,” kata Wali Kota Tatong Bara, usai rapat paripurna tingkat I KUA-PPAS Perubahan di Kantor DPRD Kotamobagu, Rabu (23/9).
Di dua tahun ini, Wali Kota menjelaskan, dengan modal kebersamaan, modal kerja yang sudah tertata dengan begitu terus menerus dibenahi, mudah-mudahan berbagai capaian tidak akan jauh dari target dan insya Allah semuanya baik-baik saja.
“Saya punya modal kekuatan masyarakat yang rukun, damai dan tidak terjadi gelombang, dan itu modal pertama kita dalam membangun disuasana seperti ini,” ujarnya. (guf)
