ZONA KOTAMOBAGU – Meningkatnya arus kendaraan di wilayah Kota Kotamobagu, membuat sejumlah titik jalan sering mengalami kemacetan. Itu dipengaruhi kurangnya lahan parkir yang disediakan pelaku usaha di wilayah tersebut.
Wali Kota Kotamobagu, Ir Hj Tatong Bara mengatakan, bagi pelaku usaha yang berpotensi ramai dari kunjungan warga, agar dapat menyediakan lahan parkir. “Ini sangat perlu. Sebab, bisa mengganggu arus lalu lintas jika lahan parkir tidak ada kemudian kendaraan harus diparkir di badan jalan,” kata Tatong, usai meresmikan Rumah Sakit Kinapit Kotamobagu, Rabu pekan lalu.
Menurut Wali Kota, lahan parkir juga sangat penting bagi setiap tempat pelayanan seperti rumah sakit, restoran, kafe maupun tempat lainnya. “Seperti RS Kinapit, lahan parkir masih sangat minim. Sehingganya saya meminta kepada manajemen RS untuk berupaya mendapatkan lahan parkir yang layak, agar pasien merasa nyaman, serta pengendara pun tidak akan terganggu,” sebutnya.
Lebih lanjut dikatakan, pelayanan kesehatan kepada pasien dan masyarakat agar senantiasa diberikan secara prima. “Melayani warga bukan hanya memberikan obat. Sikap ramah dan santun juga merupakan bagian dari pelayanan. Layani warga dengan senyum, santun dan ramah.”
Kesehatan merupakan hak dasar masyarakat, dalam memberikan pelayanan kata Wali Kota, juga tidak boleh membeda-bedakan antara pasien yang mempunyai ekonomi tinggi dan rendah. Semuanya sama mendapatkan pelayanan keshatan sesuai standar dan prosedur.
“Semakin meningkatnya kualitas kesehatan masyarakat di Kotamobagu juga dapat dilihat dari data yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS). Tercatat, indeks pembangunan manusia di Kotamobagu saat ini berada pada angka 70.70 yang jika berdasarkan peringkat, Kota Kotamobagu berada di posisi ke 6 se-Sulut,” tambahnya.
Sekadar diketahui, dalam peresmian turut dihadiri Wakil Wali Kota Kotamobagu Djainuddin Damopolii, Ketua DPRD Kotamobagu Ahmad Sabir, serta para undangan lainnya baik dari BUMD maupun BUMN.(ads/gito)