ZONA KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) menggratiskan beras sejahtera (rastra) kepada masyarakat tahun ini. Dengan demikian, masyarakat khususnya penerima beras subsidi dari pemerintah itu tak lagi mengeluarkan biaya untuk harga tebus beras tersebut.
“Mulai tahun ini kita gratiskan. Jadi tidak ada lagi uang tebusan 1.600 per kilo gram,” kata Kepala Dinas Sosial, Sarida Mokoginta.
Untuk memaksimalkan penyaluran beras tersebut, ia meminta pemerintah desa dan kelurahan dapat berperan aktiv dalam hal pengawasan proses pendistribusian serta kelayakannya.
“Ini sudah gratis, jadi kita harap kerja sama lurah dan sangadi untuk turut mengawasinya. Kemudian juga dapat disosialisasikan kepada masyarakat soal pengurangan kuota yang akan diterima, karena sebelumnya 15 kilogram per bulan, sekarang berkurang jadi 10 kilogram,” ujarnya.
Kepala Bagian Perekonomian dan Pembangunan, Alfian Hasan, mengungkapkan warga penerima rastra tahun ini akan lebih diuntungkan sebab tak perlu lagi mengeluarkan biaya tebusan. “Memang kuota yang diterima berkurang, tapi sekarang sudah tidak ada biaya tebusan lagi,” ujarnya.
Terkait penyalurannya, ia mengaku masih menunggu petunjuk teknis dari Kementrian Sosial (Kemensos). “Ada format yang berubah, sehingga perlu penyesuaian. Begitu juga dengan jumlah penerima, kita masih menunggu data yang dikeluarkan Kemensos,” tambahnya. (ads/gito)
