ZONA KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu rupanya terus menseriuasi program Kota Layak Anak. Menyusul, saat ini Pemkot telah membuat inovasi dengan membentuk Forum Anak yang disosialisasikan di ruang rapat Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPP dan PA) Kotamobagu, Kamis (9/2/2017).
Mewakili Wali Kota Kotamobagu, Ir Hj Tatong Bara, Asisiten I Pemkot, Nasrun Gilalom mengatakan, sosialisasi Forum Anak merupakan kegiatan yang strategis. Selain merupakan sebuah upaya dalam rangka meningkatkan peran dan kesadaran terhadap perkembangan anak, kegiatan itu juga sebagai indikator penting mewujudkan program pemerintah untuk menjadikan kotamobagu sebagai kota layak anak.
Melalui pembentukan forum ini, nantinya akan dapat juga memfasilitasi berbagai kegiatan pengembangan parisipasi anak, sekaligus berfungsi sebagai wahan untuk penyaluran bakat dan minat anak. “Sehingga kedepannya akan terbentuk generasi yang tangguh menghadapi berbagai tantangan dimasa-masa yang akan dating,” ucap Gilalom.
Sementara, Kepala DPP dan PA Kotamobagu, Sitti Rafiqa Bora, SE mengatakan, pelaksanaan kegiatan itu sebagai sarana bagi anak. “Tujuannya adalah untuk mengembangkan kemampuan berorganisasi bagi anak, serta mendorong masyarakat agar lebih peduli tentang berbagai masalah anak,” ujarnya.
Ia mengatakan, untuk menuju Kota layak anak, ada 31 indikator, salah satunya kepedulian desa dan kelurahan, untuk memberikan ruang dalam mengembangkan forum tersebut. “Kedepan direncanakan akan bekerjasama dengan lurah dan sangadi se-Kotamobagu untuk menganggarkan pembangunan ruang bermain anak di setiap desa-kelurahan pada anggaran dana desa,” katanya.
Kegiatan tersebut juga diisi penyampaian materi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan Anak provinsi Sulut, dan dihadir peserta para lurah/sangadi, Kepala Sekolah SMA/SMK dan MAN, serta siswa siswi Pengurus OSIS dan siswa siswi berprestasi se-Kotamobagu.(ads/gito)
