ZONA KOTAMOBAGU – Armada pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH), banyak yang rusak. Beberapa unit truk, sepeda motor roda tiga, kontainer, dan gerobak hanya terparkir di halaman Kantor DLH, lantaran tak bisa lagi difungsikan.
“Armada-armada ini harusnya masih bisa diperbaiki. Kasihan juga aset pemerintah hanya dibiarkan begini. Misalnya kontainer ini masih bisa di las, kemudian digunakan lagi. Biayanya tidak terlalu besar. Begitu juga dengan sepeda motor yang rusak harus diganti sparepart-nya agar bisa digunakan. Jangan hanya biarkan begini saja,” kata Wakil Wali Kota (Wawali), Nayodo Koerniawan, saat sidak di Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH), kemarin.
Menurut Nayodo, DLH bisa merekrut tenaga mekanik yang dikontrak khusus memperbaiki armada yang rusak. “Harus ada mekanik yang menangani khusus ini. Jadi ketika ada yang rusak, bisa langsung diperbaiki. Karena kalau dibiarkan begini, akan habis aset-aset kita. Kalau pengadaan baru juga biayanya mahal,” ujar Nayodo.
Pada kesempatan itu, Nayodo juga mengingatkan agar semua armada pengangkut sampah digunakan dan dirawat dengan baik. “Kalau tidak dirawat dengan baik akan cepat rusak. Apalagi penggunaannya tiap hari mengangkut sampah. Kalau rusak, tidak apa-apa tapi harus langsung diperbaiki,” tambah Nayodo.
Kepala Bidang Persampahan, Masril Lapadengan, mengungkapkan armada pengangkut sampah yang rusak itu sudah tidak bisa lagi digunakan. “Banyak yang rusak, dan harus diganti sparepart-nya. Dan ini akan kita tindaklanjuti,” ungkapnya. (gjm)
