
ZONA KOTAMOBAGU – Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Kota Kotamobagu resmi dicanangkan Wali Kota, Tatong Bara, bertempat di Puskesmas Kelurahan Motoboi Kecil, Kecamatan Kotamobagu Selatan, Senin (1/2).
Wali Kota mengungkapkan, jika vaksin buatan Sinovac tersebut aman dan halal digunakan. “Tak perlu takut. Vaksin Sinovac ini sudah melalui uji klinis yang ketat. Juga sudah mendapat rekomendasi MUI dan BPOM. Vaksin aman dan halal,” ungkap Wali Kota.
Wali Kota menjelaskan, Kotamobagu mendapat jatah 2.800 dosis vaksin Sinovac untuk tahap awal yang akan diberikan ke tenaga kesehatan.
“Ada 1.375 tenaga kesehatan Kotamobagu yang akan divaksinasi. Untuk tahap kedua, vaksin akan diterima pada pertengahan bulan Februari,” jelasnya.
Menurutnya, pelaksanaan Vaksinasi ini sangat penting mengingat kotamobagu berada pada zona merah dengan jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 271 orang. “Tentu ini sangat penting menjadi perhatian kita bersama mengingat jumlah pasien di kotamobagu masih meningkat signifikan,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota juga mengimbau masyarakat agar terus Protokol Kesehatan dengan Menjaga Jarak, Mencuci Tangan dan Memakai Masker (3M) dan dapat berpartisipasi aktif dalam program vaksinasi tersebut.
“Saya minta camat, sangadi dan lurah agar tidak henti-hentinya memberikan imbauan dan mengajak masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan. Ditahap berikut TNI, Polri, ASN hingga masyarakat akan diberikan vaksin covid-19. Saya mengajak kita sekalian untuk berpartisipasi dalam program vaksinasi ini agar kita terhindar dari bahaya covid-19,” pintanya.
Turut hadir dalam kegiatan, Wakil Wali Kota Nayodo Koerniawan, Sekretaris Daerah, Sande Dodo, Unsur Forkopimda, Pimpinan OPD, para Camat serta sejumlah Lurah dan Sangadi. (Advertorial)