ZONA BOLTIM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menggelar rapat bersama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), bertempat di ruangan BPK lantai II Kantor Bupati, Selasa (22/6).
Rapat yang dipimpin langsung Bupati Sam Sachrul Mamonto itu, membahas enam isu strategis di Kabupaten Boltim yakni; upaya pengendalian penyebaran dan mengantisipasi masuknya varian baru Covid-19, masalah kamtibmas di wilayah perbatasan, antisipasi maraknya premanisme, penataan ibukota, sosialisasi terkait perlunya penyegaran aparat desa, serta rotasi/pergeseran jabatan ASN guna kelancaran perputaran roda organisasi.
“Ada beberapa hal pokok yang harus kita bahas bersama pada rapat ini, antara lain persoalan tapal batas, perambahan hutan lindung di lokasi Simbalang, hingga hal penting lainnya yakni pencegahan penyebaran Covid 19 di Boltim,” ujar Bupati.
Bupati menegaskan, agar pelaksanaan kegiatan kemasyarakatan berupa hajat pesta maupun duka, agar tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid 19 guna mengantisipasi munculnya kasus baru di Kabupaten Boltim.
“Untuk hajatan pesta pernikahan maupun duka, agar dibatasi undangannya, kemudian makanan langsung dibawa pulang demi keamanan kita bersama. Hal ini perlu dilakukan mengingat munculnya varian baru yakni Delta dari India,” jelas Bupati.
Hadir dalam rapat tersebut, Kapolres Boltim AKBP Irham Halid, Dandim 1303/Bolmong Letkol Inf Raja Gunung Nasution, Kepala Kejaksaan Negeri Kotamobagu Hadiyanto, Ketua DPRD Boltim Fuad Landjar, para Asisten, serta sejumlah Kepala SKPD terkait. (Advertorial)