Bacakan Amanat Kapolri di Apel Operasi Lilin 2021, Bupati Boltim Tekankan Prokes

306
Bupati Sam Sachrul Mamonto memimpin apel gelar pasukan Operasi Lilin Samrat 2021 di lapangan upacara Mapolres Boltim.

ZONA BOLTIM – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sam Sachrul Mamonto, memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Lilin Samrat 2021, bertempat di lapangan Mako Polres Boltim, Kamis (23/12).

Dalam apel gelar pasukan itu, Bupati membacakan pidato Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyio Sigit Prabowo.

Bupati saat membacakan amanat Kapolri menyampaikan, bahwa Apel gelar pasukan ini dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Lilin 2021 dalam rangka pengamanan perayaan Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru 2022, baik pada aspek personal maupun sarana prasarana, serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Pemda, dan Mitra kamtibmas lainnya.

“Perayaan Natal dan Tahun Baru oleh masyarakat secara universal dirayakan melalui kegiatan ibadah dan perayaan pergantian tahun di tempat-tempat wisata, yang akan meningkatkan aktivitas pada pusat keramaian. Peningkatan aktivitas masyarakat ini tentu saja sangat berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas, gangguan kamseltibcar lantas, dan pelanggaran protokol kesehatan Covid-19,” ucap bupati.

Oleh karena itu, lanjut bupati, Polri menyelenggarakan Operasi Lilin Samrat 2021 yang akan dilaksanakan selama 10 hari, mulai dari tanggal 24 Desember 2021 sampai dengan tanggal 2 Januari 2022, dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif secara humanis, serta penegakan hukum secara tegas dan profesional. Tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19, sehingga masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan rasa aman dan nyaman.

Dalam pelaksanaan pengamanan Natal dan Tahun Baru, Polri telah mempersiapkan 83.917 personel Polri, 15.842 personel TNI, serta 55.086 personel instansi terkait lainnya. Personel tersebut akan ditempatkan pada 1.607 pos pengamanan untuk melaksanakan pengamanan terkait gangguan kamtibmas dan kamseltibcar lantas, dan 675 pos pelayanan untuk melaksanakan pengamanan di pusat keramaian, pusat belanja, stasiun, terminal, bandara, pelabuhan,

“Pengamanan ini tidak boleh dianggap sebagai agenda rutin tahunan biasa, sehingga menjadikan kita cenderung underestimate dan kurang waspada terhadap setiap dinamika perkembangan masyarakat, apalagi di masa pandemi Covid-19 saat ini, kita harus lebih peduli. Jangan sampai kegiatan perayaan Natal dan Tahun Baru menimbulkan klaster-klaster baru penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Berdasarkan mapping kerawanan yang telah dilakukan, ada beberapa prediksi gangguan kamtibmas yang harus diantisipasi, antara lain ancaman terorisme dan radikalisme, ancaman sabotase, penyalahgunaan narkoba, pesta miras, aksi perusakan fasilitas umum, aksi kriminalitas seperti curat, curas, curanmor, tawuran antar kelompok pemuda atau antar kampung, balap liar, kemacetan dan kecelakaan lalu lintas, maupun ancaman bencana alam seperti banjir dan tanah longsor sebagai dampak dari musim penuaian.

“Untuk itu, saya harapkan seluruh Kasatwil mampu menentukan langkah antisipasi yang proaktif dan aplikatif serta cara bertindak yang tepat, efektif dan efisien dalam mengatasi berbagai potensi gangguan yang ada, sesuai dengan karakteristik kerawanan pada masing-masing daerah,” harapnya.

Dalam kesempatan itu, bupati juga membacakan penekanan Kapolri untuk dipedomani guna mendukung keberhasilan dalam pelaksanaan tugas, diantaranya siapkan mental dan fisik serta jaga kesehatan, niatkan setiap pelaksanaan tugas sebagai ibadah, lakukan deteksi dini dengan memetakan dinamika dan fenomena yang berkembang, sebagai langkah antisipasi sedini mungkin untuk mencegah aksi yang meresahkan masyarakat.

Diakhir amanat Kapolri, bupati menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh personel dan pemangku kepentingan yang terlibat dalam Operasi Lilin Tahun 2021, semoga pengabdian tugas yang kita laksanakan dengan penuh keikhlasan ini, akan menjadi catatan amal ibadah di hadapan Tuhan Yang Maha Esa. “Sekecil apapun peran yang diberikan kepadamu, itu akan memberi catatan sejarah bagi perjalanan hidupmu, yang suatu saat bisa kamu torehkan dan ceritakan kepada anak cucumu kelak. Tidak lupa pada kesempatan yang baik ini saya mengucapkan Selamat Hari Raya Natal 2021 dan Tahun Baru 2022,” ucap bupati mengakhiri.

Usai apel gelar pasukan, juga dilaksanakan penyerahan masker dan baliho imbauan dari pihak Jasa Raharja. Turut hadir Kapolres Boltim, AKBP I Dewa Nyoman Agung Surya Negara SIK, unsur Forkopimda, para Pejabat TNI-Polri dan Instansi terkait, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, dan Tokoh Masyarakat serta Tamu Undangan. (guf)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here