Bolsel, ZONABMR.COM – Diserang fitnah keji, calon Bupati Bolsel dari paslon MADU, Arsalan Makalalag bersumpah RSB tak pernah meminta kontrak politik darinya maupun pada pasangannya, Hartina Badu.
Sumpah tersebut diucapkan Arsalan di hadapan puluhan ribu massa yang membanjiri lapangan Salongo Kecamatan Bolaang Uki, Sabtu 23 Oktober 2024.
“Saya bersumpah demi Allah, saya tidak menandatangani satu pun kontrak politik dengan pak RSB,” ucap Arsalan Makalalag dengan lantang.
Tak main-main, Arsalan Mokoginta bahkan berani mempertaruhkan gelar haji-nya jika ia berkata bohong.
“Saya berani mempertaruhkan gelar haji saya jika saya berdusta kepada bapak dan ibu yang hadir di tempat ini,” yakin Arsalan Makalalag.
Arsalan Makalalag kemudian menyebut bahwa mereka yang memfitnah Paslon MADU telah menggadaikan tanah Bolsel kepada RSB, tak lain adalah maling yang sebenarnya.
“Mereka bilang MADU telah menggadaikan tanah Bolsel kepada pak RSB. Padahal mereka yang sebenarnya telah dari lama menggadaikan tanah Bolsel kepada cukong demi keuntungan pribadi,” ucap Arsalan Makalalag yang disambut riuh ucapan setuju dari para simpatisan MADU.
Dijelaskan Arsalan Makalalag, fitnah-fitnah keji yang menyerang pihaknya beserta RSB merupakan tuduhan yang hanya didasari iri dan dengki.
“Mereka bilang pak RSB itu cukong, nyatanya pak RSB merupakan putra asli Mongondow. Beliau merupakan cucu dari Bangsawan Mokoginta, putra asli Bilalang,” jelas Arsalan Makalalag.
RSB, menurut Arsalan Makalalag, merupakan putra daerah yang berkeinginan membantu upaya-upaya untuk membuat masyarakat BMR lebih maju dan sejahtera.
Arsalan pun meminta kepada pendukungnya untuk tetap solid, dan tidak terpengaruh dengan fitnah-fitnah keji yang beredar.
“Tetap kita fokus menangkan YSK untuk Gubernur dan Madu untuk Bolsel,” pinta calon Bupati dari Paslon Nomor urut 1 tersebut.
Lebih lanjut Arsalan Makalalag mengaku terkejut sekaligus terharu dengan banyaknya massa yang menghadiri kampanye akbar di lokasi itu.
“Ini sejarah, pertama kalinya sepanjang Kabupaten Bolsel berdiri, kampanye dihadiri massa sebanyak ini.
“Ini membuktikan bahwa masyarakat Bolsel matanya telah terbuka, dan menginginkan perubahan yang lebih baik untuk tanah Bolsel,” kata Arsalan Makalalag yang semakin membakar semangat puluhan ribu pendukungnya.